Senin, 02 Desember 2013

PENGGOLONGAN BUAH SEMU

PENGGOLONGAN BUAH SEMU
UTARI PUJIAWATI
KELAS 3A BIOLOGI
NPM:126510901
Buah semu atau sering juga disebut buah tertutup yaitu jioka buah itu terbentuk dari bakal buah beserta bagian – bagian lain pada bunga itu, yang malahan menjadi bagian utama buah ini (lebih besar, menrik perhatian, dan seringkali merupakan bagian buah yang bermanfaat atau dapat dimakan), sedangkan buah yang sebenarnya kadang – kadang tersembunyi.
A. Proses terbentuk buah semu
Jika penyerbukan pada bunga telah terjadi dan kemudian diikuti pula dengan pembuahan maka bakal buah akan tumbuh menjadi buah dan bakal biji yang terdapat di dalam bakal buah akan tumbuh menjadi biji.
Pada pembentukan buah adakalanya bagian bunga selain bakal buah ikut tumbuh dan merupakan suatu bagian buah, sedang umumnya segera setelah terjadi penyerbukan dan pembuahan, bagian – bagian bunga selain bakal buah segera layu dan gugur. Tapi pada buah semu bagian bunga tersebut ikut tumbuh dan membesar sehingga bagian yang membesar tersebut disebut buah padahal sebenarnya bukan buah. Buah yang seperti itu disebut buah semu.
B. Buah semu tunggal
Buah semu tunggal yaitu, Buah semu yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah. Pada buah ini, selain bakal buah ada bagian lain bunga yang ikut membentuk buah, misalnya:
1. tangkai bunga, pada buah jambu mete ( anacardium oc. Cidentale L.), pada prosesnya buah ini berkembang akan tetapi tangkai bunga pada buah mete ikut tumbuh dan membesar serta berdaging tebal dan bagian tebal itu berisi cadangan makanan. Sedangkan buah yang yang sebenarnya adalah terletak diujung bagian yang membesar itu (metenya). Untuk lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini.
buah jambu mete
2. kelopak bunga, pada buah ciplukan (physalis minima L.). pada prosesnya buah ini berkembang akan tetapi kelopak bunga pada buah ciplukan termodifikasi sedemikian rupa sehingga bagian kelopak itu melebar dan membungkus bagian buah ciplukan sehingga buah yang sebenarnya tertutupi oleh kelopak yang melebar tadi. Untuk lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini.
gambar 1.2 buah ciplukan
C. Buah semu ganda
Buah semu ganda yaitu, jika pada suatu bunga terdapat lebih dari pada satu bakal buah yang bebas satu sama lain, dan kemudian masing – masing dapat tumbuh menjadi buah, tetapi disamping itu ada bagian lain pada bunga tadi yang ikut tumbuh dan merupakan bagian buah yang menarik perhatian (dan seringkali berguna). Misalnya buah arbe (Fragraria vesca L.). pada prosesnya bakal buah yang banyak dan bebas satu sama lain tadi akan tumbuh dan berkembang, akan tetapi bagian bunga ( dasar bunga) pada buah arbe ikut tumbuh dan membesar serta berdaging tebal dan bagian tebal itu berisi cadangan makanan. Sedangkan buah yang yang sebenarnya adalah yang tampak seperti titik – titik hitam kecil. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut.
gambar 1.3 buah arbe
D. Buah semu majemuk
Buah semu majemuk yaitu, buah semu yang terjadi dari bunga majemuk, tetapi seluruhnya dari luar tampak seperti satu buah saja misalnya buah nangka (Artocharpus Integra Merr.), yang terjadi dari ibu tangkai bunga yang tebal dan berdaging, beserta daun tenda bunga pada ujungnya berlekatan satu sama lain, sehingga merupakan kulit buah semu ini. Untuk lebih memperjelas dapat dilihat gambar buah nangka berikut ini.
gambar 1.4 buah nangka

Itulah pembahasan mengenai buah semu yang terbagi lagi menjadi tiga jenis buah semu yaitu buah semu tunggal, ganda, dan majemuk. maka dari itu kita dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan buah semu dan apa saja jenis serta proses terbentuknya buah semu secara umum.
Semoga dari hasil penbahasan dari materi buah semu ini dapat kita jadikan pedoman dan referensi dalam menjelaskan materi biologi yang berkenaan dengan buah semu. Sebenarnya kajian tentang buah semu ini tidak hanya terpaku pada buah ciplukan, jambu mete, buah arbe, dan nangka saja, melainkan masih banyak contoh dari buah semu ini, seperti jagung (zea mays), buah terong, manggis, bunga lo (ficus glomerata roxb.),itu juga merupakan buah semu. Adapun buah arbe, nangka, dan ciplukan adalah contoh yang lebih diperdalam pembahasannya pada makalah ini.


10 komentar: